Saat pergi traveling, barang-barang apa saja yang biasanya kamu bawa? Pakaian, selimut, peralatan mandi, ponsel, charger atau makanan? Mungkin barang-barang tersebut udah terlalu umum untuk dibawa saat traveling. Tapi gimana jika tujuan travel kamu kali ini adalah di alam terbuka dan kamu harus bermalam di tempat tersebut? Nah, pasti barang yang harus dibawa lebih banyak. Salah satunya adalah hammock, tempat tidur gantung yang sangat praktis dan cocok dibawa saat liburan di alam terbuka.

Waktu camping di Pulau Perak kebetulan nemu hammock yang diiket di pohon deket tempat camping, dan hammock itu memang pas banget buat bermalas-malasan ria.

moment mahal :) #latepost #Beach #Hammock #instanusantara #instaphoto #instalove #island #Pantai #Pulau #Pasir #PulauPerak #Traveling #Backpaker #Camping #Nature #Sea

A photo posted by AryaniNovianaSari (@empiechubby) on Jul 17, 2014 at 4:50am PDT

Mungkin hanya sedikit orang yang membawa hammock saat berlibur. Tapi ga ada salahnya juga jika kamu membawa, karena barang yang satu ini cukup membantu kamu saat ingin bersantai di suatu tempat, terutama di alam terbuka. Tempat tidur gantung tersedia dalam berbagai ukuran dan pilihan warna. Lalu bagiamana kriteria hammock yang bagus?

1. Pemilihan Bahan
Tak bisa dipungkiri bahwa kualitas hammock sangat dipengaruhi oleh bahan kain yang digunakan. Pasalnya alat yang satu ini memang digunakan untuk bersantai atau tidur. Jadi faktor kenyamanan sangatlah penting untuk diperhatikan. Pilihlah bahan yang memudahkan pertukaran udara supaya hammock tidak mudah bau atau kotor. Bahan yang direkomendasikan untuk tempat tidur gantung adalah kain parasut.

2. Jahitan
Setelah memilih bahan yang tepat, coba kamu perhatikan lebih detail lagi, yakni pada bagian jahitannya. Saat dipasang diantara dua pohon, hammock tentu harus kuat karena akan menahan beban tubuhkamu saat berada di atasnya. Meskipun bahan kain yang dipilih sudah kuat dan berkualitas, tapi ternyata kualitas jahitan juga sangat mempengaruhi kekuatan hammock untuk menahan beban. Jahitan yang direkomendasikan adalah yang menggunakan tiga lapis jahitan.

3. Tali Pengait
Cara penggunaan hammock adalah dengan diikatkan diantara dua pohon atau tiang. Oleh karena itu tali pengait yang digunakan juga penting untuk diperhatikan. Pasalnya kegiatan bersantai atau tidur di atas hammock ternyata merupakan salah satu hal yang berisiko. Umumnya tali pengait yang digunakan pada tempat tidur gantung adalah nilon atau webbing. Tapi lebih direkomendasikan tali nilon karena tidak mudah putus. Tali webbing memiliki tekstur kasar dan saat mengalami gesekan mudah sobek dan putus. Dengan tali nilon, hammock bisa menahan beban hingga 450 kilogram.
Satu lagi yang perlu kamu cermati saat membeli hammock adalah panduan penggunaan dan garansi. Loh, memangnya ada tempat tidur gantung yang bergaransi? Jangan salah, hammock yang berkualitas baik dan terpercaya pasti memiliki informasi lengkap serta garansi untuk penggunanya. Bagaimana? Mudah bukan bagaimana cara memilih hammock yang tepat :)

Tambahan lagi tentang hammock, kalau sekarang sudah banyak dijual hammock siap pakai yang tanpa perlu diikat di tiang atau di pohon karena sudah dilengkapi dengan besi penyangga.
Bisa dipakai untuk bersantai di halaman rumah juga jadinya.

Kenapa bisa tiba-tiba aku jadi ngomongin hammock? Karena baru saja selesai nonton drama korea Bubblegum dan oppa ganteng Lee Dong Wok punya hammock di halamannya. Kebayang aja gitu betapa nyaman banget itu hammock dipakai kalau lagi mau santai :)